Kehadiran virus Corona memicu orang terpaksa mengurung diri di rumah agar kuantitas orang – orang yang bermain game pun makin meningkat drastis. Virus yang dinilai merugikan banyak orang ini malah memicu industri eSports meraup beruntung besar. Bahkan sejumlah sponsor raksasa seperti BMW, Coca – Cola, dan Louis Vuitton perlihatkan siap menopang para gamer yang beralih dari olahraga tradisional dan berasal dari semua dunia ini. Kondisi ini ternyata termasuk jadi peluang fresh bagi beberapa oknum untuk jalankan kecurangan. Tidak hanya di olahraga tradisional, kecurangan seperti pengaturan skor, judi dan kecurangan bermain (cheating) termasuk berjalan di dunia olahraga elektronik dengan sebutan lain eSports. Kejadian ini nyata ada di Victoria, Australia terhadap Agustus lalu. Situs BNNBloomberg membeberkan, 6 orang pemuda yang mengikuti turnamen eSports Counter Strike: Global Offensive ditangkap setelah ketahuan melakukan judi online esport dan menghilang di 5 pertandingan.
Polisi bahkan perlu waktu enam bulan untuk menyelidikinya sampai pelaku pada akhirnya tertangkap. Hukuman bagi pelaku yang terbukti jalankan kecurangan pun tidak main-main yakni 10 th. penjara. Kasus lainnya berjalan terhadap gamer asal India, Nikhil “Forsaken” Kumawat yang ditangkap akibat jalankan peretasan atau nge-cheat untuk memenangkan game. Begitupun bersama gamer asal Korea, Lee “Life” Seung-hyunwas yang mendekam di penjara sepanjang 18 bulan akibat ketahuan jalankan kecurangan serupa di 2 pertandingan kompetisi eSports. Kecurangan seperti ini secara tidak langunsg rupanya sering terjadi pada turnamen skala besar, andai kata saja The International dan Fort Nite World Cup yang berhadiah jutaan dolar Amerika. Sebagian hadiah tersebut ternyata berasal dari hasil taruhan judi.
Hasil penelitian Eilers & Krejcik Gaming melaporkan praktik taruhan judi yang awalnya 5,5 triliun dolar Amerika (2016) di prediksi bisa melonjak hampir 3 kali lipat atau senilai 13 triliun dolar Amerika. Para sindikat judi ilegal ini dapat jalankan bermacam cara untuk memanipulasi permainan, seharusnya yang berjalan di olahraga tradisional. Salah satunya yakni bersama menyuap atau memaksa pemain agar tidak memenangkan kompetisi. Memang bisa memberi keuntungan sangat berlimpah loh, jika saja pemain rela mengalah untuk tim sendiri sehingga lawan akan memenangkan pertandingan
SITUS JUDI ESPORT ONLINE
Menurut Direktur Komisi Integritas Esports (ESIC) Australia, Stephen Hanna, nyatanya tindak kecurangan yang merajalela di dunia perkompetisian eSports kemungkinannya sangat kecil dibersihkan. Tidak barangkali bisa untuk memberantas semuanya tindakan kecurangan seperti judi dan pengaturan skor. Yang bisa dilakukan hanya menghalangi kecurangan ini agar tidak makin meluas lagi. Lantas negara Swedia bahkan memperkenalkan regulasi baru sebagai usaha menahan tindak kecurangan dan memelihara dunia olahraga dari pelaku judi yang biasanya menawarkan taruhan kepada remaja di bawah umur. Upaya pencegahan ini termasuk diberlakukan oleh negara Spanyol dan Amerika Serikat.
ESIC bahkan bekerja serupa bersama kepolisian Australia mengedukasi para pelaku judi yang tertangkap tentang judi terlarang dan peretasan. Tes narkotika pun dilakukan untuk meyakinkan para pemain tidak menggunakannya sebagai doping untuk meningkatkan konsentrasi selagi berkompetisi.Bagi pecinta permainan Game Online, selain bermain tentu biasanya dari kamu akan mendukung tim yang kalian jago kan bersama bertaruh terhadap tim yang kamu dukung. Biasa nya taruhannya dapat berjalan terhadap Turnamen turnamen berkelas dan bergengsi yang di gelar. Banyak permainan Game Online yang di taruhkan dan di membuka pasaran nya, sebagai contoh paling banyak adalah game Dota 2 dan Counter-Strike Global Offensive yang banyak peminat nya yang bertaruh di game itu. Kita ambil semisal Game Dota 2 dalam bandar judi online sebagai semisal pasarannya. Biasanya situs https://www.norwichstarwarsclub.co.uk/situs-judi-slot-online-sering-jackpot-terbesar/ melihat makin marak nya turnamen Dota 2 yang di gelar di berbagai negara maka mereka akhirnya memakai peluang itu bersama untuk memicu pasaran taruhan bagi yang mendambakan bertaruh kepada tim yang di idolakan selagi bertanding di kejuaraan tersebut. Biasanya situs judi esport online akan menawarkan semacam fitur:
FITUR JUDI ESPORT ONLINE
- Money Line
Pasaran ini hamper serupa bersama pasaran 1×2 pasaran sportsbook. Tetapi karna dalam permainan
Dota 2 tidak tersedia hasil imbang maka harus memilih pemenang nya saja karna hanya tersedia Tim
yang menang dan Tim yang kalah - Handicap (HDP) atau Asian Handicap
Jika para pemain judi Sportsbook tentu familiar bersama style pasangan ini karna system ini juga
ada dalam pasaran game online Dota 2. Sistem perhitungan voor an ini terhadap turnamen resmi
adalah sama, bersama setiap pertandingan Dota 2 dapat di mainkan sebanyak 2 kali terhadap babak
yang tidak sama beda. Dan jikalau hasil nya itu imbang maka dapat di lanjutkan terhadap babak ke 3.
Misal nya : Tim A melawan Tim B
Babak 1 = Tim A menang, Babak 2 = Tim B menang, maka segera di lanjutkan ke Babak 3
untuk memilih pemenangnya.
Setiap satu kemenangan satu babak maka mendapatkan 1 poin. Dan andaikata tim yang member
voor an 1,5 poin maka Tim yang menambahkan voor an itu harus menang bersama 2 poin. - Outright
Taruhan ini hanya bersama menebak Tim yang mana dapat jadi juara terhadap sebuah kejuaraan.
Namun jikalau memasang taruhan ini pembayarannya dapat di bayarkan jikalau turnamen nya sudah
berakhir.